Dunia Entertainment Korea Selatan memang saat ini sedang berada di puncaknya. Terutama di bidang musik, drama, reality show televisi, dan perfilman, saat ini semuanya diproduksi oleh berbagai produser terbaik Korea sedang banyak diminati oleh penikmat entertainment di seluruh dunia. Artikel ini membahas tentang film action korea terbaik.
Action menjadi salah satu genre favorit banyak orang, baik dalam cerita film maupun buku fiksi. Film laga seringkali memicu adrenalin, di mana tokoh protagonisnya didorong ke dalam serangkaian peristiwa yang biasanya melibatkan kekerasan dan tindakan fisik, tak terkecuali juga dalam film Korea action.
Baca juga tentang Aktor Korea!
Berikut adalah rekomendasi film action korea yang seru dapat menjadi pilihan anda untuk nonton.
Escape From Mogadishu
Seperti yang kita tahu, Korea Selatan dan Korea Utara selalu saja berseteru mau dimanapun mereka berada. Keadaan selalu menjadi sangat panas antara kedua negara tersebut. Satu kali para diplomat dari dua belah negara terjebak akibat negara yang mereka tinggali, Mogadishu di Somalia sedang terjadi perang saudara.
Hal ini membuat masing-masing negara harus menyelamatkan diri dari Mogadishu karena meskipun ada aturan perang, kediaman kedutaan tidak boleh diserang, bangsa Mogadishu tidak mempedulikannya. Mau tidak mau, para diplomat bersama para warga mereka yang terjebak saling bersatu untuk tolong menolong.
The Outlaws
Merupakan tontonan wajib karena film Action/ Crime yang seru ini berdasarkan kisah nyata. Telah terjadi perang geng di tahun 2007 yang dikenal sebagai “Insiden Heuksapa”. Diceritakan, sebuah komplotan geng berdarah dingin yang baru datang dari China menyebabkan kekisruhan di Chinatown Korea Selatan.
Geng imigran Heuksapa itu tak hanya merebut wilayah para gangster lokal, tapi juga meneror warga sipil yang tak bersalah. Alhasil, para gangster lokal yang tersudutkan lantas bekerja sama dengan satuan polisi garang yang dipimpin oleh Don Lee (Ma Dong-seok).
The Outlaws membuat Don Lee (Ma Dong-seok) sukses memenangkan Best Actor dari 2nd Korea China International Film Festival 2018.
Monstrum
Yoon Gyeom adalah bawahan setia Raja Jung Jong dari Joseon. Dia berjuang melawan monster buas nan misterius. Monster itu telah menyebarkan wabah mematikan ke penduduk desa.
Namun bukan hanya hal itu saja yang mengancam nyawa Raja Jung Jong. Masalahnya, ada sekelompok pengkhianat yang mencoba menggulingkan sang raja. Monstrum yang dibintangi oleh Choi Woo-shik, Lee Hyeri, Park Hee Soon, Kim Myung-min, Kim In-kwon dan lainnya ini bertemakan Action/ Horror/ Sageuk.
Bloodhounds
Film yang diadaptasi dari sebuah web-komik berjudul “Sanyanggaedeul” ini menceritakan tentang seorang petinju bernama Gun Woo (Woo Do Hwan) yang harus melunasi hutang Ibunya pada seorang lintah darat sadis, Myeong Gil (Park Sung Woong). Rentenir ini terkenal sangat kuat dalam bisnis peminjaman uang.
Hal tersebut membuat Gun Woo berhenti sebagai petinju ulung dan mulai bekerja untuk Presiden Choi (Heo Jun Ho).Presiden Choi sendiri sama seperti Myeong Gil, ia dikenal selaku tokoh legendaris dalam bisnis peminjaman uang, namun tanpa bunga kepada orang-orang yang kesulitan. Gun Woo pun jadi kaki-tangannya.
Midnight Runners
Midnight Runners merupakan film yang bercerita tentang kehidupan dua pemuda yang tengah menempuh pendidikan di salah satu Universitas Kepolisian.
Namun, kedua pemuda tersebut memiliki latar belakang keluarga yang saling berseberangan. Meski demikian, keduanya memiliki kecocokan.
Adegan mulai terasa seru saat memasuki pertengahan cerita, yakni adanya kasus penculikan yang melibatkan mafia.
Time to Hunt
Time to Hunt adalah film action korea yang dibikin tahun 2020. Film ini bercerita tentang sekelompok sahabat yang melakukan aksi perampokan. Namun bukanlah bank yang menjadi tujuan mereka melainkan rumah judi terbesar.
Berbekal senjata dan rencana pencurian, mereka melakukan aksi dengan begitu hati-hati. Sayangnya misi mereka berjalan tidak mulus.
The Brotherhood of War
Taegukgi adalah sebuah film yang bergenre action, drama dan war. Film ini dirilis tahun 2004 dengan skenarionya ditulis dan disutradarai oleh Kang Je-kyu, berlatar belakang perang saudara antara Korea Selatan dan Korea Utara pada tahun 1950-an dan beralur mundur.
Film ini berkisah tentang Jin-tae seorang pemuda yang memang diwajibkan untuk membantu militer Korea Selatan pada saat perang.
Sedangkan, sang adik Jin-seok, yang seharusnya tidak mengikuti militer, karena usia dan penyakit yang dideritanya, secara tidak sengaja ikut bergabung dalam militer Korea Selatan.
Meskipun terjadi karena ketidaksengajaan, sang adik lantas tidak bisa begitu saja meninggalkan militer, karena pemimpin militer Korea Selatan tetap bersikeras agar Jin-seok tetap menjadi seorang Prajurit perang.
Ketidaksengajaan tersebut diketahui oleh sang kakak yang pada akhirnya membuat perjanjian dengan pimpinan militer Korea Selatan untuk manjalani misi-misi paling berbahaya yang dapat membahayakan nyawanya. Hal ini dilakukan untuk melindungi dan mengeluarkan sang adik dari kemiliteran.
Rampant
Film Action/ Horror/ Sageuk ini berlatar belakang Korea kuno, yakni Kerajaan Joseon. Dikisahkan ada seorang pangeran yang baru pulang ke kampung halamannya. Sesampainya di tanah kelahiran, ia terkejut karena wilayah asalnya itu telah hancur porak-poranda dan tak karuan.
Belakangan, ia harus bersatu untuk melawan zombie yang haus darah bersama penduduk setempat. Dibintangi oleh Hyun-Bin dan Jang Dong-Gun.
#Alive
Film karya sutradara Jo Il Hyeong ini menceritakan tentang wabah virus misterius yang mampu mengubah manusia menjadi zombie. Hal tersebut membuat semenanjung Korea lumpuh total akibat hampir seluruh warganya terjangkit virus tersebut. Beberapa masih ada yang selamat namun kesempatan hidup mereka tipis.
Dari sekian warga yang mampu bertahan, adalah Joon Woo (Yoo Ah In), seorang pria muda yang harus tunggang-langgang cari aman bersama gadis yang baru saja ia temui dari gedung apartemen di seberang, Yoo Bin (Park Shin Hye). Mereka berusaha sebisa mungkin bertahan dari serangan zombie sampai bantuan tiba.
Kill Boksoon
Tampak dari luar, Gil Bok Soon (Jeon Do Yeon) terlihat sebagai ibu rumah tangga dan orang tua tunggal yang baik hati. Namun sebenarnya ia adalah pembunuh bayaran yang sangat berbahaya. Tidak ada satupun pekerjaannya yang meleset saat melakukan aksi pembunuhan tersebut, ia bekerja dengan perusahaan M.K. Ent,.
Direktur perusahaan yakni Cha Min Kyu (Sol Kyung Gu) sendiri yang melatih Bok Soon untuk menjadi pembunuh handal. Namun seiring berjalannya waktu, Bok Soon sadar bahwa Min Kyu ternyata lebih mengerikan darinya. Saat akan melakukan perpanjang kerjasama, Bok Soon malah terjebak dalam situasi super sulit.